KETIKA KANG JAY MEMIMPIN

Zahid Abiddin alias Zahid Abidinovich atau kerap disapa Kang Jay, ketua KALIBER 2008/2009, sibuk membaca dan membolak balik buku pelajaran kuliah ditangannya. Bersandarkan pada tembok kamar kosnya di sore hari menambah semangatnya untuk segera mentuntaskan pemahaman atas buku yang kini dipelajarinya.

Lakon ini, tentu dapat kita jumpai setiap saat ditempat dimana dia melepas penat dan lelah setelah seharian menimba ilmu di kampus tercinta. Di sebuah kamar kecil di bilangan Sarmili atau lebih tepatnya di “Kos Bulu Kumba” yang beralamat di Jalan Haji Sarmili RT 004/II No.49, Jurangmangu Timur, Pondok Aren, Tangerang. Senyum dan sambutan hangat akan diterima bagi siapapun yang sudi kiranya menyempatkan diri bertamu dikediamannya. Rumah sederhana yang berada di Mutih Kulon RT 03/I, Wedung, Demak merupakan kediaman Kang Jay beserta keluarga yang dicintainya.

Kang Jay merupakan mahasiswa prodip III spesialisasi Pengurusan Piutang dan Lelang Negara Sekolah Tinggi Akuntansi Negara dan alumni dari SMAN 1 Demak yang sangat aktif dan loyal dalam berorganisasi. Sebagai orang yang dibesarkan dalam lingkungan pesantren, kepeduliannya terhadap amanah yang diembannya patut diacungi dua jempol.

Dia sosok yang bersahaja, murah senyum, dengan pengetahuan agama yang sangat baik. Kewibawaannya dalam memimpin KALIBER sangat tinggi, tapi pemuda kelahiran Demak, 29 September 1989 itu, tetap merunduk bagaikan padi. Kang Jay, tetap dengan dirinya yang santun bertutur dan tampil apa adanya.

Kang Jay memiliki hobi, minat dan bakat yang banyak. Putra ragil dari empat bersaudara itu, sangat menyukai bakso dan minuman dingin. Kang Jay sangat menyukai “cewek ayu tapi rak kemayu” tetapi sangat membenci “cewek rak ayu tapi kemayu” dan alergi terhadap bulu buluan.
“Saya bersyukur kepada Allah, saya bahagia dan senang sekali dapat bertemu dan bergabung dengan rekan rekan di KALIBER, bahkan mereka sangat mempercayai saya”, tegas Kang Jay dengan bahasanya yang lembut dan bijaksana.